Jaringan 4G
Jaringan 4G adalah
singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris: fourth-generation technology.
Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada standar generasi keempat dari
teknologi telepon seluler.
Jaringan 4G merupakan pengembangan dari teknologi sebelumnya
yaitu 1G, 2G, dan yg terakhir sebelum jaringan 4G adalah 3G. Pemberian
kata G untuk menamakan generasi atau dalam bahasa Inggris disebut generation.
Jaringan 4G yang sekarang dikatakan belumlah
mencakup teknologi 4G yang sesungguhnya, akan tetapi jelas lebih cepat dari
teknologi 3G. Berdasarkan pengalaman seorang pengguna ponsel berteknologi LTE,
kecepatan downloadnya meningkat dari di bawah 1 Mbps hingga mendekati 14 Mbps, sebuah
lonjakan yang signifikan dengan syarat bahwa download tersebut dilakukan di
area yang ter-cover oleh sinyal 4G. Di AS, provider penyedia sinyal 4G yang
dikatakan sebagai yang terbaik adalah Verizon.
Jaringan 4G juga memiliki sebuah
kelemahan diantaranya harga smartphone yang mendukung jaringan tersebut
memiliki harga yang cukup mahal. Masalah selanjutnya adalah jangkauan area yang
dapat mecakup jaringan tersebut masih sangat terbatas. Masalah terakhir adalah
dalam hal baterai.
Jaringan 4G memang cepat, tapi
memerlukan sinyal yang kuat untuk bekerja, dan ini memakan banyak tenaga. Saat
ini di wilayah-wilayah dimana 4G bisa digunakan, smartphone dengan teknologi
tersebut ‘berjuang’ untuk bisa bertahan menyala selama sehari dalam area 4G.
Akan tetapi untunglah beberapa smartphone memiliki teknologi untuk menjadikan
ponsel tersebut tetap berjalan hanya menggunakan sinyal 3G saja.
Teknologi 4G memang menjanjikan
kecepatan download dan upload yang lebih baik untuk kamu yang sangat menyukai
aktivitas berinternet menggunakan smartphone. Tapi hal itu akan mengorbankan
baterai dan juga tidak menjamin kamu akan mendapatkan sinyal yang sama di
lokasi berbeda.